BABANYOLAN BANYOL URANG SUNDA

BANYOL 1:


SALAH SANGKA
Kareta Api barang nyemprung ti wetan ka kulonkeun.
Kabeneran disisi rel nu deukeut ka station aya tukang
lotek keur ngebut-ngebut elap beureum na sabab
dagangannana geus beak kari samarana wungkul.

Ningali di hareup aya nu ngebut-ngebut lamak beureum,
Masinis ngerem kareta api da disangkana aya
bahaya. Terus nolol tina kaca jandela bari nanya ka
tukang lotek: "Aya naon, Bi?”….

"Teu aya nanaon, mung kantun samarana wungkul!"...


BEO PINTER
Tukang beo : “Mangga bilih bade digaleuh. Ieu mah tos capetang nyaritana.
Upami kubapa dibetot suku kencana, ieu beo bakal nyarita, "Wilujeng enjing, Pa!"

Upami kubapa dibetot suku katuhuna, nyaritana beda deui, "Wilujeng sonten, Pa!"

Mangga saha anu bade ngagaleuh!”
Nu rek Meuli : Upami sukuna di betot duanana, kumaha?
Beo anu ti tatadi ngadengekeun ujug-ujug pok
nyarita : Atuh rag-rag uingna, goblog!...


MIHAPE KUDA
Kusir: "Jang, mihape kuda sakeudeung. Emang rek ka cai heula."
Budak : "Ah alim, sieun nyongot."
Kusir : "Moal, da ieu mah kudana oge bageur."
Budak: "Sieun nyepak atuh."
Kusir: "Tara deuih. Kuda bageur."
Budak: "Moal ah, sieun kabur."
Kusir: "Ih, Si Ujang mah. Moal kabur, moal. Ceuk
Emang oge, kuda bageur."
Budak: "Ari kitu mah, naha atuh miwarang di tungguan ku abdi?"



(portallworks)

PELAJARAN KISAH RASULULLAH DENGAN BUAH LIMAU

Rasulullah dan Buah Limau

Suatu Hari Rasulullah SAW didatangi oleh seorang wanita kafir. Ketika itu baginda bersama beberapa orang sahabat. Wanita itu membawa beberapa biji buah limau sebagai hadiah untuk Baginda. Cantik sungguh buahnya. Siapa terlihat pasti terliur. Baginda menerimanya dengan senyuman gembira.Hadiah itu dimakan oleh Baginda Rasulullah SAW seulas demi seulas dengan senyuman.

Biasanya Rasulullah SAW akan makan bersama para sahabat, namun kali ini tidak. Tidak seulas pun limau itu diberikan kepada mereka. Rasulullah SAW terus makan. Setiap kali dengan senyuman, hinggalah habis semua limau itu. Kemudian wanita itu meminta diri untuk pulang, diiringi ucapan terima kasih dari baginda. Sahabat-sahabat agak hairan dengan sikap Rasulullah SAW itu. Lalu mereka bertanya.

Dengan senyuman Rasulullah menjelaskan 'Tahukah kamu, sebenarnya buah limau itu terlalu masam semasa saya merasainya kali pertama. Kiranya kalian turut makan bersama, saya bimbang Ada di antara kalian akan mengenyitkan Mata atau memarahi wanita tersebut. Saya bimbang hatinya akan tersinggung. Sebab itu saya habiskan semuanya'.Begitulah akhlak Rasullullah SAW.

Baginda tidak akan memperkecil- kecilkan pemberian seseorang biarpun benda yang tidak baik, Dan dari orang yang bukan Islam pula.

"Selemah- lemah manusia ialah org yg tidak dapat mencari sahabat... Dan orang yg lebih lemah dari itu ialah orang yg menyianyiakan sahabat yang telah dicari dan berburuk sangka pula kepadanya"(-Sayidina Ali)

Make Your Own Website


This tutorial demonstrates how to make your own website. I show you how to create your first website, then publish it to the web. It won't take long either. As you'll soon discover, making your own website is much easier than it sounds!
If you're not sure that you want to spend time learning how to make your own website, there are other options available to you. For example, an online website builder might be more suitable for you.
Or, if this page looks too easy for you, you might like to check out this comprehensive web building tutorial

What is a Website?

Before we make our own website, we should understand what a website actually is.
A website is simply a collection of web pages. The web pages are usually linked together, but not always. To build a website, you simply create one or more web pages.
In order for the world to see it, the website (or collection of web pages) needs to be "hosted" on a "web server. This "web hosting" is usually done by a "hosting provider". A hosting provider is simply a company that provides web hosting to their customers.

What is a Web Page?
A web page is a text file that contains a combination of text and "markup" code. When the document is viewed in a web browser, it displays (or "renders") as intended. When it is viewed in a text editor (such as Notepad), it displays the text and markup code.
Therefore, a web page consists of 2 views:
  • The "rendered" view - This is what you see when you view the web page in your browser.
  • The "source code" view - This is the "behind the scenes" code that specifies the content and how the page should appear.
You can view the source code of any web page on the web. To do this, use your browser's "View Source" feature. For example, if you use Internet Explorer 7, go "Page > View Source". If you use Firefox 2, go "View > Page Source". (Depending on your browser, you might also be able to right click anywhere on the page to bring up the "View Source" option).
The source code will open in a new window. You can close it when finished with it.
The source code of a web page is made up of HTML tags. Some tags are mandatory (all web pages must use them), but most tags are optional. The actual tags that you use will depend on the content you want to appear.
Take a look at the following code:

The above code can be a template for any web page. If you view the source code of any web page, you should find these tags. You might need to search for them, but they should be there.
You should be able to see the tag near the top, and the near the bottom. This is because all other HTML tags must go in between the and tags. (The only exception to this is the tag, which specifies the version of HTML/XHTML the document is using. We won't go into this tag here, but if you're interested, here's more info).
The  tags contain all content to be displayed on the page. For example, if you wanted to display the words "Welcome to my web page", you would need to place them in between the and tags.
Here's another example. This time, let's add some content:




If you were to open the above HTML file in your browser, it should look something like this:

JHON PANTAU edisi special DPR/MPR

Sangat terlaluh kali ya .... mungkin itu yang terngiang setelah  nonton acara JOHN PANTAU edisi special MPR/DPR

Begini kejadiannya : Waktu john pantau ketemu beberapa ARTIS yang udah berhasil jadi Anggota Dewan yang TERHORMAT.
Dengan ketengilan khas john pantau, dia ngasih pertanyaan2 yang bener2 dasar banget ke para Anggota Artis Dewan yang Terhormat itu, dan dengan tanpa rasa malu sama sekali mereka gak bisa jawab pertanyaan yang notabene adalah hal yang harusnya udah ngelotok diluar kepala pada saat kita SD, dan hal itulah yang seharusnya jadi pedoman dan pegangan dasar buat seorang wakil rakyat, supaya mereka bisa tetep ada di jalur dan jalan yang bener sebagai pemegang amanah dari rakyat.

1. John Pantau VS Rachel Maryam
- John Pantau tanya tentang isi Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Rachel Maryam jawab “kami putra dan putri indonesia me….” Dan setelah buang selah sana-sini, akhirnya dia bilang “jujur saya gak tau” what..?? dia gak tau isi Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia..?? terus gimana dia mau ngebuktiin tentang yang dia gembar-gemborin waktu kampanye kalo dia mau ngebangun dan mensejahterakan masyarakat Indonesia, kalo sesuatu yang sangat bersejarah dan yag menjadi ujung tombak kedaulatan bangsa Indonesia aja gak tertanam dalem jiwanya.
- terus John minta Rachel nyanyiin bagian reff nya aja Lagu Kebangsaan kita Indonesia Raya. Rachel jawab lagi “hiduplah tanahku, hiduplah negeriku bangsaku rakyatku semuanya…”
Dan buat perbandingannya john ketemu dengan seorang ibu tukang sapu jalanan, dan kasih pertanyaan yang sama, setelah mikir sebentar ibu itu nyanyi “Indonesia Raya, meredeka-merdeka tanahku negeriku yang kucinta, Indonesia Raya merdeka-merdeka hiduplah Indonesia Raya..”
Ya Allah gan,,gw langsung terenyuh ngeliat adegan itu. Itu dia Wakil yang udah kita pilih dan kita kasih kepercayaan untuk bisa nerusin aspirasi kita ke pemerintahan.

2. John Pantau VS Primus Yustisio
-John Pantau tanya apa bunyi Pancasila Sila ke 3, Primus komat kamit mulutnya mungkin dia nginget2 apa isi Sila ke 3 itu, dan akhirnya dia jawab “Persatuan Republik Indonesia” OMG…sejak kapan isinya jadi begitu..?? kayanya di sekolah gw dulu diajarin bunyinya bukan itu deh..
Akhirnya sebagai perbandingan lagi, John Pantau nyamperin seorang anak SD kelas 3, dan dikasih pertanyaan yang sama. Dengan cepet si anak kelas 3 SD ini jawab “Persatuan Indonesia”
See…??? Seandainya waktu ditanya ama John Pantau tuh Primus cuma seorang Artis, yang notabene gak terlalu ngandelin otak, mungkin gw gak bakal ngerasa miris gan.. tapi Primus kan ditanya sesuai kapasitasnya sebagai seorang Anggota DPR pilihan rakyat, apalagi waktu di interview ama john pantau tuh mereka lagi ada di ruangan kerja super nyaman, wah, dan dinginnya Primus Anggota Dewan yang Terhormat.
- dan akhirnya john minta lagi Primus buat nyanyiin bagian Reff lagu Kebangsaan Indonesia Raya.. lagi2 Primus gak bisa jawab..

3. John Pantau VS Eko Patrio
- Kalo bapak 1 ini ditanya tentang Hak kunstitusional apa aja yang dipunya DPR, dan sambil agak2 ngelawak, dia jawab kalo DPR tuh punya Hak Interpelasi yaitu hak untuk bertanya kepada Presiden, dan setelah itu dia buru2 langsung mau pergi. Mungkin karena dia takut ditanya lagi tentang hak DPR yang lain, gak hapal kali ya..
Padahal masih ada Hak Angket, dan Hak Menyatakan Pendapat.
- akhirnya sambil ditarik2 ama John Pantau, Eko ditanya 1 pertanyaan terakhir yaitu apa isi Sila ke 5, dan dengan tetep sambil ngeloyor pergi dia bilang “masa Anggota DPR dikasih pertanyaan anak SD..?”

4. John Pantau VS Inggrid Kansil
- kali ini interview dilakuin diruangan kerja Inggrid Kansil, yang gak jauh beda besar, nyaman, dan mewah kaya ruangan Primus. John Pantau kasih pertanyaan tentang apa itu hak angket. And u know what..?? dia gak tau apa itu hak angket, padahal itu kan Hak konstitusional nya dia sebagai salah satu Anggota DPR. Ampe dia harus buka buku untuk cari jawaban apa itu Hak Angket, dan akhirnya dia harus bertanya ama sekertaris nya tentang apakah Hak Angket itu.
Kesel banget rasanya ngeliat itu, jadi dia digaji dan dapet fasilitas2 itu Anggota DPR tuh buat apa..??!!
-akhirnya pertanyaan terakhir dari john pantau yaitu sebutin bunyi Sila ke 5, dan lagi2 dia komat-kamit ngurutin semua Sila. Dan yiiihhhhaaaaa,,,dia dapet jawaban bunyi Sila ke 5, dia jawab “Kemanusiaan yang adil dan beradab”
Sumpah speechless banget gw, gak bisa ngemeng apa2 lagi..

Silahkan nilai sendiri-sendiri deh,,,,,

NORMALISASI TABEL BASIS DATA

                 Untuk kali ini saya akan coba berbagi Materi ilmu yang saya dapatkan di kampus mengenai NORMALISASI TABEL BASIS DATA. Perancangan basis data diperlukan, agar kita bisa memiliki basis data yang kompak dan efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan, cepat dalam pengaksesan dan mudah dalam pemanipulasian (tambah, ubah, hapus) data.

Dalam merancang basis data, kita dapat melakukannya dengan :
1.  Menerapkan normalisasi pada struktur table yang telah diketahui.
2.  Langsung  membuat model ER (Entity Relationship)

                Proses  Normalisasi, merupakan  proses pengelompokan data elemen menjadi  table-table  yang menunjukkan entity dan relasinya. Pada proses normalisasi  selalu diuji pada beberapa kondisi,  apakah ada kesulitan pada saat menambah /  insert, menghapus /  delete, mengubah / update, dan membaca / retrieve pada suatu Database.

                Bila ada kesulitan pada pengujian tersebut, maka relasi tersebut dipecahkan menjadi beberapa table lagi, sehingga diperoleh database yang optimal.

1. Atribut Table
Normalisasi lebih difokuskan pada tinjauan komprehensif terhadap setiap kelompok data (table) secara individual. Lebih jauh tinjauan tersebut dititikberatkan pada data di masing – masing  kolom pembentuk tabel. Kita menggunakan istilah baru, yaitu atribut yang sebenarnya identik dengan  pemakaian istilah kolom data atau field.

Sebagai contoh :

  • Table Dosen, memiliki 9 buah field / atribut, yaitu : nid, nama_d, tempat_lhr, tgl_lahir, jkelamin, alamat, kota, kodepos, dan gajipokok.
  • Table Matakuliah, memiliki 4 buah atribut, yaitu : kdmk, nama_mk, sks dan semester.
  • Table Jurusan, memiliki 4 buah atribut, yaitu : kode_jur, nama_jur, jenjang, dan nama_kajur
  • Table Mengajar, memiliki 9 buah atribut, yaitu : nid, thn_akademik, smt, hari, jam_ke, kdmk, waktu, kelas, dan kode_jur.

Dari 4  table di atas, masing-masing  table memiliki  field / atribut sebagai  key, dan lainnya sebagai atribut deskriptif. Ada pula atribut yang tergolong atribut sederhana atau komposit dan lainnya.

1.1. Key dan Atribut Deskriptif
Key, adalah satu atau gabungan beberapa atribut yang dapat membedakan semua baris data (row) dalam tabel secara unik. Artinya adalah apabila suatu  field / atribut dijadikan  key, maka tidak boleh ada  dua atau lebih baris data dengan nilai yang sama untuk field / atribut tersebut.
Sehubungan dengan pernyataan tersebut, maka kita dapat membedakan  3 (tiga) macam key yang dapat diterapkan pada suatu tabel :
1.  Superkey.
2.  Candidate-Key.
3.  Key Primer (Primary-Key).
4.  Kunci tamu (Foreign Key)

a.  Superkey 
Superkey adalah merupakan satu atau lebih  field / atribut (kumpulan atribut) yang dapat  membedakan setiap baris data dalam sebuah  table  secara unik. Bisa terjadi, ada lebih dari 1 kumpulan atribut yang bersifat seperti itu pada sebuah table.
Pada tabel Dosen yang memiliki 4 buah  field / atribut tersebut, yang dapat menjadi superkey  adalah :
  • (nid, nama_d, tempat_lhr, tgl_lahir, jkelamin, alamat, kota, kodepos, gajipokok)
  • (nid, nama_d, tempat_lhr, tgl_lahir, jkelamin, alamat, kota, kodepos)
  • (nid, nama_d, tempat_lhr, tgl_lahir, jkelamin, alamat, kota,)
  • (nid, nama_d, tempat_lhr, tgl_lahir, jkelamin, alamat,)
  • (nid, nama_d, tempat_lhr, tgl_lahir, jkelamin,)
  • (nid, nama_d, tempat_lhr, tgl_lahir)
  • (nid, nama_d, tempat_lhr)
  • (nid, nama_d,)
  • (nid)
  • (nama_d)

 b.  Candidate-Key 
Candidate_key adalah merupakan kumpulan  field / atribut minimal yang dapat membedakan setiap baris data dalam sebuah table secara unik.Sebuah Candidate-key tidak boleh berisi atribut atau kumpulan atribut yang telah menjadi superkey yang lain. Jadi sebuah Candidate-key pasti superkey, tapi belum tentu sebaliknya.

Pada table Dosen tersebut diatas, yang dapat menjadi Candidate-key adalah ;
  • (nid)
  • (nama_d), jika kita bisa menjamin tidak ada nilai yang sama untuk atribut ini.
Pada sebuah table dimungkinkan ada lebih dari satu Candidate-key, seperti contoh diatas.
Salah satu dari Candidate–key ini (jika memang lebih dari satu) dapat dijadikan sebagai Key Primer (Primary key).

c.  Primarye-Key

Primary_key adalah candidate-key yang dipilih untuk mengidentifikasi tupel secara unik pada suatu relasi. Kunci utama dapat terbentuk dari satu atribut atau lebih.  Pemilihan Key Primer dari sejumlah Candidate-key pada suatu table didasari pada  ketiga hal berikut ini:

1.  Key  tersebut lebih sering (natural) untuk dijadikan acuan.
2.  Key tersebut lebih ringkas.
3.  Jaminan keunikan Key tersebut lebih baik.

 Dengan pertimbangan tersebut, kedua  Candidate-key pada  table dosen, yaitu nid dan nama_d, yang lebih cocok sebagai  Key Primer adalah  (nid). Hal ini dikarenakan bahwa jaminan  keunikan daripada nid (nomor induk dosen) akan terjamin karena karena setiap nid pada suatu  perguruan tinggi pastinya tidak akan sama nilainya, sedangkan kenapa tidak memilih nama_d, karena  nama_d kemungkinan ada yang sama nilainya.


c.  Foreign-Key
Kunci tamu adalah  satu atribut (satu set atribut)  yang melengkapi satu  relationship (hubungan) yang menunjukkan ke induknya.  Kunci tamu ditempatkan  pada relasi anak dan sama dengan kunci primer induk direlasikan. 
Hubungan antara relasi induk dengan anak adalah   satu lawan banyak (one to many relationship)

Untuk Download Artikel Lengkap bisa di Klik disini : 
NORMALISASI TABEL BASIS DATA.doc

KONSEP BASIS DATA

Beberapa Kekangan dalam Basis Data
Terdapat beberapa kekangan yang harus dipatuhi pada file basis data agar dapat memenuhi kriteria sebagai suatu basis data. Beberapa kekangan itu berhubungan dengan masalah kerangkapan data, inkonsistensi data, data terisolasi, keamanan data, dan integritas data.
  1. Data Redudancy, yaitu munculnya data-data yang sama secara berulang-ulang pada file basis data yang semestinya tidak diperlukan.
  2. Data Inconsistency, yaitu munculnya data yang tidak konsisten pada medan yang sama untuk beberapa file dengan kunci yang sama. Ketidak-konsistenan data biasanya terjadi akibat kesalahan dalam pemasukan data (data entry) atau update anomaly, yaitu suatu proses untuk meng-update data, tetapi mengakibatkan munculnya data yang tuda kkonsisten atau kehilangan informasi tentang objek yang ditinjau.
  3. Data Terisolasi, disebabkan oleh pemakaian beberapa file basis data.
  4. Security Problem, berhubungan dengan masalah keamanan data dalam sistem basis data. Pada prinsipnya file basis data hanya boleh digunakan oleh pemakai tertentu yang mempunyai wewenang untuk mengaksesnya.
  5. Integrity Problem, berhubungan dengan unjuk kerja sistem agar dapat melakukan kendali/kontrol pada semua bagian sistem sehingga sistem selalu beroperasi dalam pengendalian yang penuh.


Beberapa Pandangan Dalam Basis Data

Suatu basis data dapat dipandang dari dua segi :

  1. Sudut Pemakai (user), sangat dipengaruhi oleh privacy dan security.
  2. Perancang (designer)
Seorang perancang mempunyai dua bentuk pandangan yang berbeda, yaitu pandangan secara konseptual (conceptual view) dan pandangan secara fisik (physical view).


Model-model Data

Data model merupakan sekumpulan konsep untuk menerangkan data, hubungan-hubungan antara data, dan batasan-batasan yang terintegrasi di dalam suatu organisasai.
Tujuan model data :
Menyajikan data agar mudah di modifikasi.

Model data dapat dibagi empat kategori :
1.        Model data berbasis objek (Object-Based Data Model)
       Menggunakan konsep entitas, atribut, dan hubungan antar entitas.
       Ada tiga macam jenis model data berbasis objek yaitu :
a.    Entity Relationship Model (ER Model), penyajikan data dengan menggunakan entity dan relationship.
b.    Semantik Model, penyajian data menggunakan kata-kata yang mengandung arti.
c.    Binary Model, model data yang memperluas definisi dari entity, bukan hanya atribute-atributenya, tetapi juga tindakan-tindakannya.
  1. Model data berbasis record (Record-Based Data Model) 
    Terdapat tiga macam jenis model data berbasis record, yaitu:

a.    Relational Model, data-data disajikan dalam bentuk table (baris dan kolom).
b.    Hierarchical Model, data-data disajikan dengan bentuk pohon (tree) dan mempunyai root dan beberapa subtree.
c.    Network Model, data-data disajikan dalam bentuk jaringan.
  1. Model data fisik (Physical-Based Data Model) 
    Menggambarkan data ditingkat internal; penyimpanan data secara detailnya dengan format record penyusunan record dan jalur akses.

4.    Model data konseptual

Menyediakan konsep yang sesuai dengan persepsi pemakai yang memandang datanya


Sistem Basis Data


Sistem file tradisional


Sistem file tradisional merupakan sistem yang digunakan untuk mengatasi semua permasalahan bisnis, menggunakan pengelolaan data secara tradisional dengan cara menyimpan record-record pada file-file yang terpisah, yang disebut juga sistem pemrosesan file. Dimana masing-masing file diperuntukkan hanya untuk satu program aplikasi saja


Sistem file manajemen
Sistem manajemen file merupakan perangkat lunak yang didesain untuk membantu dalam hal pemeliharaan dan utilitas kumpulan data dalam jumlah besar.sistem file manajemen dapat menjadi alternative penggunaan secara khusus untuk aplikasi, semisal penyimpana n data dalam fiel dan menulis kode aplikasi yang spesifik untuk pengaturannya


Kelemahannya dari sistem pemrosesan file ini antara lain :
1. Timbulnya data rangkap (redundancy data) dan Ketidakkonsistensi data (Inconsistency data)
Karena file-file dan program aplikasi disusun oleh programmer yang berbeda, sejumlah informasi mungkin memiliki duplikasi dalam beberapa file. Sebagai contoh nama mata kuliah dan sks dari mahasiswa dapat muncul pada suatu file memiliki record-record mahasiswa dan juga pada suatu file yang terdiri dari record-record mata kuliah. Kerangkapan data seperti ini dapat menyebabkan pemborosan tempat penyimpanan dan biaya akases yang bertambah. Disamping itu dapat terjadi inkonsistensi data. Misalnya, apabila terjadi perubahan jumlah sks mata kuliah, sedangkan perubahan hanya diperbaiki pada file mata kuliah dan tidak diperbaiki pada file mahasiswa. Hal ini dapat mengakibatkan kesalahan dalam laporan nilai mahasiswa.
2. Kesukaran dalam Mengakses Data
Munculnya permintaan-permintaan baru yang tidak diantisipasikan sewaktu membuat program aplikasi, sehingga tidak memungkinkan untuk pengambilan data.
3. Data terisolir (Isolation Data)
Karena data tersebar dalam berbagai file, dan file-file mungkin dalam format –format yang berbeda, akan sulit menuliskan program aplikasi baru untuk mengambil data yang sesuai.
4. Masalah Pengamanan ( Security Problem )
Tidak semua pemakai diperbolehkan mengakses seluruh data. Bagian Mahasiswa hanya boleh mengakses file mahasiswa. Bagian Mata kuliah hanya boleh mengakses file mata kuliah, tidak boleh mengakses file mahasiswa. Tetapi sejak program-program aplikasi ditambahkan secara ad-hoc maka sulit melaksanakan pengamanan seperti yang diharapkan.
5.Data Dependence
Apabila terjadi perubahan atau kesalahan pada program aplikasi maka pemakai tidak dapat mengakses data


Registry Komputer

Ok.. sekarang kita akan mencoba untuk mengupas sedikit tentang apa itu Registry.
Dalam dunia IT mungkin tidak asing apa itu yang dinamakan dengan registry?
Tetapi banyak dari kita juga yang awam atau tidak tahu apa sih Registry itu atau apa sih Registry Editor itu..

Mari kita mulai coba bahas...
Registry adalah serangkaian konfigurasi yang dipakai windows untuk mengontrol hardware dan software yang terinstal pada PC.
Registry dibentuk oleh dua file, yaitu system.dat dan user.dat yang berada di direktori windows. Dua file ini memiliki file backup yang bernama system.da0 dan user.da0.
Kalau kamu sudah paham akan registry ini Kamu bisa mengatur dan mengopreknya sedemikian rupa sehingga kompiemu jadi lebih Jreeng..!!

Dalam pembuatan virus juga, registry juga berperan banget, biasanya script yang dibuat oleh si pembuat virus kebanyakan biasanya terdapat banyak otak-atiok registry..
eh malah ngelantur ke virus nich... Kita kembali lagi ke pokok permasalahan...

Registry terdiri dari beberapa bagian yang disebut key atau kunci.
Terdapat enam macam key utama pada registry (terdapat dalam Windows 95 - 98), yaitu :

   1. HKEY_CLASSES_ROOT,
      Berisi semua tipe file beserta assosiasinya yang masing-masing tipe file tersebut akan
      mempunyai subkey sendiri-sendiri.
   2. HKEY_CURRENT_USER
      Berisi informasi tentang user yang sedang log in pada saat itu. Terdiri dari subkey,
         antara lain :